Ciptakan Iklim Inovasi di Perangat Daerah
Sosialisasi dan Pendampingan Input Aplikasi Indek Inovasi Daerah (IID) Tahun 2023 diadakan pada tanggal 12-13 Juni 2023 di Hotel Lor In Surakarta. Kegiatan ini diikuti seluruh pengelola inivasi dari Perangat Daerah dan Kecamatan se-Kabupaten Ngawi Dalam rangka peningatan kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah, pemerintah daerah dapat melaukan inovasi. Daerah wajib melaporkan inovasi daerah kepada Kemendagri, Kemendagri melakukan pengukuran dan penilaian indek inovasi daerah, pemerintah memberikan penghargaan dan atau intensif. Bila inovasi yang telah menjadi kebijakan Pemerintah Daerah gagal/ tidak mencapai sasaran yang telah ditetapkan, inovator tidak dapat dipidana.
Inovasi yang diajukan mengandung pembaharuan seluruh atau sebagian unsur dari inovasi. Memberi manfaat bagi daerah dan/atau masyarakat. Tidak mengakibatkan pembebanan dan/atau pembatasan pada masyarakat yang tidak sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Merupakan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah. Inovasi dapat direplikasi.
Terdapat 6 (enam) area inovasi yaitu inovasi administrasi (Perubahan dalam proses pengambilan keputusan, adopsi cara baru mengelola pemerintahan dan revolusi administratif dalam birokrasi pemerintahan disertai akuntabilitas dan mekanisme pertanggungjawaban), inovasi manajerial (Pembaharuan secara totalitas terhadap prosedur dan birokrasi manajemen, terutama dalam mengimplementasikan kebijakan dan tata kelola organisasi demi tercapainya tujuan dan peningkatannya kinerja ), inovasi kebijakan (Kebijakan baru yang strategis dengan pendekatan yang lebih efisien, selektif, implementatif, digunakan secara luas, dan diadopsi berbagai pihak untuk menyelesaikan suatu permasalahan ), inovasi frugal (Proses menciptakan sebuah inovasi produk dengan biaya yang lebih murah dari pada produk yang sudah ada. Proses ini dilakukan sebagai respon terhadap keterbatasan sumber daya. Didisain untuk memberikan respon terhadap keterbatasan sunber daya, baik keuangan, materi atau hal hal institusional dan mengubah keterbatasan menjadi keuntungan), inovasi teknologi (Serangkaian kegiatan yang mengadopsi proses produksi yang baru (inovatif), melalui kegiatan penelitian dan pengembangan (lebih popular dengan istilah R&D) atau alih Teknologi), dan inovasi sosial (Serangkaian kegiatan yang mengadopsi proses produksi yang baru (inovatif), melalui kegiatan penelitian dan pengembangan (lebih popular dengan istilah R&D) atau alih Teknologi).
Inovasi Tahun 2023 adalah inovasi tematik yng terdiri dari invasi digitalisasi layanan pemerintahan, inovasi penanggulangan kemiskinan, inovasi dalam kemudahan investasi, dan inovasi prioritas aktual presiden (stunting, inflasi, covid-19, PAD, green economy, TKDN, tata kota, stabilitas keamanan dan kehidupan social).
Inovasi yang dilombakan/ dajukan adalah inovasi yang telah diterapkan maksimal selama 2 (dua) tahun, yakni tahun 2021 hingga tahun 2022. Validasi inovasi melibatkan tim dari Universitas Indonesia dan Universitas Gajah Mada. Tips membuat inovasi adalah adanya niat, lalu kerjakan, libatkan pimpinan, bentuk tim inovasi (kerjasama tim membuat kita dapat saling berbagi informasi, saling melatih dan menyemangati satu dengan lainnya sehingga akan mendapatkan pengalaman dan ide-ide baru), dan publikasi – laksanakan inovasi yang tercipta (dengan membuat konten agar masyarakat tahu inovasi yang kita buat/ hasilkan).
